Gerbang Brandenburg yang Menjadi Saksi Bisu Berbagai Peristiwa

Brandenburg Gate. Sumber: www.berlin.de

Dari berbagai landmark yang ada di kota Berlin, Brandenburg Gate atau yang dalam bahasa Jerman disebut sebagai Brandenburger Tor merupakan salah satu bangunan yang cepat terlintas di kepala. Gerbang dengan lima jalur ini berdiri megah di Pariser Platz, dihiasi dengan Quadriga yang berada di puncaknya. Brandenburg Gate dibangun oleh seorang raja Prussia bernama Frederich Wilhelm II pada tahun 1788 – 1791 dengan tujuan sebagai gerbang masuk ke ibu kota dan pembatas ujung boulevard Unter den Linden. Kini, Brandenburg Gate menjadi simbol kedamaian dan persatuan sejak Jerman kembali bersatu serta menjadi tujuan wisata yang populer di mata pelancong.

Sepanjang berdirinya gerbang ini, Brandenburg Gate telah menjadi saksi akan peristiwa-peristiwa penting dan bersejarah. Apa saja?

1. Battle of Jena-Auerstedt

Pasukan Napoleon pernah menaklukkan Prussia pada tahun 1806. Sebagai perayaan kemenangan, Napoleon berjalan melewati Brandenburger Tor dan membawa pulang patung Quadriga ke Paris. Tetapi patung tersebut tidak selamanya menjadi milik pemimpin militer asal Prancis ini. Pada tahun 1814, pasukan Prussia berhasil mengalahkan Napoleon dan membawa pulang Quadriga lalu memasangnya kembali di atas gerbang kota Berlin. Quadriga sendiri merupakan patung yang melambangkan kemenangan. Wujudnya berupa seorang dewi Romawi di atas kereta yang ditarik oleh empat ekor kuda.

2. Era Nazi

Adolf Hitler ditujuk sebagai kanselir Jerman pada tanggal 30 Januari 1933. Ribuan tentara melakukan prosesi obor dan berjalan melewati Brandenburg Gate menuju istana kepresidenan di mana Hitler dan anggota-anggota Partai Nazi merayakan momen ini. Selama masa Nazi, bangunan tersebut dijadikan sebagai simbol partai.

3. Perang Dunia II
Berlin sempat hancur usai Perang Dunia kedua di tahun 1945. Cukup beruntung bahwa Brandenburg Gate masih tetap berdiri di antara reruntuhan sisa perang meski harus mengalami kerusakan berat. Bangunan ini akhirnya direnovasi atas kerjasama Jerman Barat dan Jerman Timur sebelum Berlin Wall memisahkan.

4. Pidato Ronald Reagan

“Mr. Gorbachev, tear down this wall.” Begitulah sepenggal kalimat yang mendunia dari Ronald Reagan. Ia adalah presiden Amerika Serikat yang menjabat kala Jerman berada pada masa Perang Dingin. Saat berkunjung ke Berlin Barat, Ronald Reagan berdiri di hadapan sekitar 20.000 orang yang berkumpul di Brandenburg Gate dan menyampaikan pidatonya pada tanggal 12 Juni 1987. Kalimat tersebut ditujukan tak hanya bagi orang-orang yang hadir, namun juga kepada jutaan masyarakat di Amerika Serikat serta Uni Soviet yang berada di Jerman Timur.

5. The Fall of the Berlin Wall

Gerbang Brandenburg berada sangat dekat dengan tembok Berlin dan berdiri di wilayah Jerman Barat. Ketika dinding penghalang tersebut runtuh pada tahun 1989, ribuan orang merayakannya sambil berdansa dan berpesta dengan gerbang Brandenburg sebagai latarnya. Hingga kini, Brandenburg Gate tetap dijadikan tempat untuk memperingati hari persatuan Jerman atau Tag der Deutschen Einheit setiap tahunnya.

6. Acara-Acara Internasional dan Festival

Selain memiliki cerita historis, gerbang ini sering dijadikan sebagai tempat untuk acara-acara domestik dan internasional. Beberapa di antaranya adalah perayaan Piala Dunia, tahun baru, Berlin Marathon, dan penghormatan untuk mengenang korban-korban penembakan di klub malam Orlando. Acara MTV Europe Music Awards pun pernah dihelat di sini pada tahun 2009 di mana band U2 beraksi di depan Brandenburg Gate.