Memperingati Tag Der Deutschen Einheit

Tag Der Deutschen Einheit. Sumber: www.studying-in-germany.org
Tanggal 3 Oktober menjadi hari bersejarah bagi Jerman. Setiap tahunnya pada tanggal tersebut, Jerman memperingati hari persatuan yang dikenal pula dengan sebutan Tag Der Deutschen Einheit dan ditetapkan sebagai hari libur nasional. Warga Jerman di Berlin biasanya akan berkumpul di tempat-tempat tertentu seperti Brandenburger Tor, Platz der Republik di Reichstag, dan Strasse des 17. Juni. Mereka akan merayakannya dengan minum bir, menyaksikan pertunjukan yang biasanya diadakan di depan Brandenburger Tor, serta street party disepanjang jalanan. Tahun ini, Berlin sebagai tuan rumah perayaan ke-28 mengadakan festival khusus yang mengangkat tema sosial bertajuk Nur Mit Euch yang berarti only with you.
Seperti yang kita ketahui bahwa sebelum tembok Berlin runtuh, Jerman terbagi menjadi empat wilayah selama hampir setengah abad. Perpecahan ini disebabkan karena kekalahan Jerman pada Perang Dunia ke-2. Akibatnya, wilayah barat Jerman menjadi negara Federal Republic of Germany yang dikuasai oleh Britania Raya, Prancis, dan USA. Sementara itu, bagian Jerman Timur berada dalam pengaruh Soviet sehingga terbentuklah negara yang lebih sosialis dan disebut sebagai German Democratic Republic. Kestabilan ekonomi di Jerman Barat membuat orang-orang yang tinggal di Jerman Timur berusaha untuk berpindah wilayah. Karena tak ingin hal ini semakin besar, pihak Jerman Timur kemudian membangun tembok dengan pagar berduri yang membagi Berlin menjadi dua. Tembok inilah yang dikenal sebagai Berlin Wall yang terkenal itu, membentang sepanjang 155 kilometer dengan tinggi mencapai 13 kaki.
Pada tanggal 9 November 1989, Berlin Wall runtuh dan ini menjadi salah satu alasan mengapa Jerman Barat dan Jerman Timur akhirnya bersatu. Namun, mengapa hari persatuannya jatuh setiap tanggal 3 Oktober? Hal tersebut disebabkan karena tanggal 9 November lebih diidentikkan dengan sejarah gelap Jerman. Dulunya, tanggal 9 November dikenal sebagai Schicksalstag atau the fateful day yang terkait dengan tiga kejadian gagal di Jerman. Kejadian-kejadian tersebut meliputi jatuhnya kekuasaan Kaiser Wilhelm II selama revolusi November, gagalnya kudeta Hitler untuk menguasai Munich, dan Kristallnacht (night of a broken glass) yang merupakan gerakan anti Yahudi dibawah komando Nazi pada tahun 1938 – ratusan kaum Yahudi terbunuh dan sekitar 30.000 lainnya ditangkap. Berdasarkan latar belakang tersebut, rasanya tidak tepat bila hari persatuan dirayakan pada tanggal 9 November.
Pada tahun 1990, pihak Jerman Barat dan Jerman Timur kemudian setuju untuk menandatangani perjanjian Treaty of Unification setelah German Democratic Republic akhirnya masuk ke Federal Republic of Germany. Hal ini selaras dengan pasal 23 dari German Basic Law yang menyebutkan bahwa setidaknya butuh lima suara dari negara bagian Jerman Timur untuk bergabung ke Federal Republic of Germany. Pada perjanjian tersebut pula lah, tanggal 3 Oktober kemudian ditentukan sebagai hari persatuan negara Jerman.

Comments